Bookmark

A Suma Oriental de Tomé Pires, Catatan dari Abad-16

 

Bagian awal naskah Suma Oriental, que trata do mar Roxo ate os chims Tomé Pires
 

Jika boleh memilih, tentu saya mengharapkan adanya sumber sezaman yang berasal dari negeri kita sendiri. Namun, dikarenakan kurang dan minimnya catatan lokal dalam kurun masa 1500-an awal tahun Masehi, maka saya memilih sumber-sumber eksternal dalam mengetahui apa yang terjadi pada masa abad 16 awal. Tentu untuk historiografi Melayu saya tetap megkaji naskah-naskah lokal, baik itu surat penting maupun lembaran-lembaran kitab yang semasa.

Kedudukan sumber primer dalam kajian sejarah sangat diperlukan untuk dapat mengerti, memahami, dan membaca secara akurat dan ilmiah mengenai apa yang terjadi di masa lalu. Sumber ini sudah semestinya dapat kita pahami sebagai bagian penting dalam historiografi.

Sebenarnya jika harus menyikapi catatan Tome Pires, maka dengan sangat hati-hati saya akan mengajak pembaca agar mengenali dan memahami secara utuh naskah ini. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan pelajari mengenai catatan ini, misalnya mengenai pribadi Tome Pires sendiri, sumber informan yang Pires gunakan, dan beberapa versi terjemah naskah Suma Oriental. Informasi-informasi tersebut dapatlah kiranya pembaca cari literaturnya sendiri, baik dalam jurnal maupun kritik sejarahwan mengenai catatan ini.

Dalam kesempatan tulisan saya ini, akan saya sertakan dua versi Suma Oriental, yaitu transliterasi ke dalam bahasa Portugis berdasarkan catatan literatur Armando Cortessao yang diterbitkan Universitas Conimbrigensis dan transliterasi ke dalam bahasa Inggris yang diterbitkan oleh The Hakluyt Society. Berikut tampilan kedua file yang dapat pembaca unduh dan pelajari;


Tampilan depan A Suma Oriental de Tomé Pires e o livro de Francisco Rodrigues

Link


Tampilan depan versi The Hakluyt Society edisi series kedua buku 1-5

Link


Source: Biblioteca Nacional de Portugal & archive.org McGill Library

 

 *Muhammad Abdillah

0

Posting Komentar